CILEGON,teropongnews.id – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon Maman Mauludin mengatakan, Pemkot Cilegon kembali mengeluarkan kebijakan WFH bagi ASN. Kebijakan WFH kali ini dengan sistem sehari bekerja dari kantor dan sehari bekerja dari rumah atau WFH. Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilarang memberikan jadwal WFH dalam dua hari berurutan dalam satu pekan bagi setiap ASN.
Kebijakan bekerja dari rumah atau work from home (WFH) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Cilegon disebut sering disalahgunakan. Sebagaian abdi negara justru memanfaatkan kebijakan WFH untuk berlibur ke luar kota, Rabu (23/6/2021).
Beberpaa bulan lalu, kata Maman, Pemkot Cilegon juga menerapkan sistem WFH. Namun, bukannya bekerja dari rumah, beberapa ASN justru berlibur ke luar kota disaat WFH. “Kami tidak ingin WFH disalahgunakan lagi, Biar ASN tidak liburan ke luar kota. Kebijakan itu kami ambil untuk mengantisipasi penyalahgunaan WFH dua hari berturut-turut yang justru dimanfaatkan untuk liburan ke luar kota,” kata Maman ditemui Wartawan.
“Kami juga meminta kepada kepala OPD untuk mengawasi bawahannya selama WFH. WFH hanya untuk pejabat eselon IV dan pelaksana. Kepala OPD juga harus memastikan tetap terlaksananya tugas dan pelayanan di masing-masing OPD. Sehingga, pelayanan publik bisa tetap berjalan,” jelasnya.
Pemkot Cilegon, kembali menerapkan sistem WFH mulai Selasa (23/6/2021), lantaran kasus Covid-19 di Kota Cilegon terus meningkat dalam sepekan terakhir. Kebijakan WFH bagi ASN di lingkungan Pemkot Cilegon setelah pihaknya menerbitkan Surat Edaran Sekretariat Daerah (Setda) Kota Cilegon dengan Nomor 800/988/BKPP yang ditujukan kepada seluruh perangkat daerah dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Kota Cilegon. terangnya.
Maman berharap, dengan penerapan sistem kerja dari rumah, bisa mengurangi mobilitas di lingkungan kerja ASN. Sistem kerja di OPD juga diminta tetap menerapkan 5M yaitu memakai masker, rajin mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.
“Kami berharap dengan WFH, bisa mencegah penyeberan covid-19 di lingkungan kerja ASN,” harapnya.
Sementara Data yang diperoleh dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon, kasus positif covid-19 di Kota Cilegon Selasa (22/6/2021), 450 orang dirawat, 5.999 sembuh dan 205 meninggal dunia. (Red)
Menghindari Liburan,Pemkot CilegonTerapkan Sistem Sehari WFH Sehari Ngantor
179