BOGOR, teropongnews.id – Koram 2116 Leuwiliang, Kodim 0621 Bogor, setiap hari mengawasi dan merazia pengendara roda dua di depan pintu masuk Terminal Leuwiliang guna memastikan mereka menerapkan protokol kesehatan terutama menggunakan masker.
Selain itu aparat TNI juga memantau masyarat yang beraktivitas di pasar, tempat ibadah dan tempat pendidikan.
Menyasar kampung-kampung, satu anggota Babinsa Desa Cibeber, 8 anggota TNI, 8 dari polri, 4 orang dari Dinas Perhubungan setempat, 12 orang satgas desa dan 3 orang satgas RT/RW mereka tak terus melakukan himbauan ke masyarakat tentang pentingnya menerapkan protokol kesehatan.
Pada setiap kegiatannya, anggota koramil selalu menggunakan pendekatan persuasif kepada masyarakat dengan cara memberikan sanksi berupa menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan mengucapkan Pancasila.
Komandan Koramil 2116 Leuwilang Kapten Infantri Koswara mengatakan, pihak rutin melaksanakan razia guna menekan angka penderita COVID-19.
“Giat operasi masker akan terus dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran wabah COVID-19 sesuai instruksi dan himbauan pemerintah,” kata Koswara, Rabu (18 Februari 2021).
Koswara menambahkan, dalam penindakan terhadap masyarakat yang melanggar protokol kesehatan, pihaknya masih menggunakan metode peneguran ringan.
“Untuk giat sekarang masih ada warga yang kedapatan tidak memakai masker. Maka kami berikan teguran dan sanksi ringan yaitu mengucapkan Pancasila dan menyanyikan lagu Indonesia Raya,” tuturnya. (*Seno)